Senin, 17 Oktober 2016

ANALISA LAPORAN KEUANGANNNN



BAB I
PENDAHULUAN

   A.    Latar Belakang Masalah
Laporan keuangan dapat dengan jelas memperlihatkan gambaran kondisi keuangan dari perusahaan. Laporan keuangan yang merupakan hasil dari kegiatan operasi normal perusahaan akan memberikan informasi keuangan yang berguna bagi entitas-entitas di dalam perusahaan itu sendiri maupun entitas-entitas lain di luar perusahaan oleh karena itu untuk  mengetahui Kinerja laporan keuangan tersebut kita memerlukan suatu analisis, analisis-analisis ini lah yang harus dipahami oleh kita baik sebagai manajemen perusahaan untuk mengevaluasi kinerja perusahaan ataupun sebagai investor jika kita ingin menginvestasikan harta kita terhadap suatu perusahaan.
Oleh karena itu untuk Membantu penganalisis agar mengetahui keadaan dan perkembangan keuangan perusahaan kita bisa menggunakan analisis rasio seperti : rasio aktivitas, rasio likuiditas, rasio provitabilitas, dan rasio harga pasar selain itu bisa juga digunakan analisis lain seperti sistem du pont, common size, perbandingan dan sebagainya untuk menganalisa suatu perusahaan tersebut.
Oleh sebab itu maka diperlukanlah pemahaman yang matang untuk mengkaji laporan keuangan suatu perusahaan untuk melakukan tindakan atau pun pengambilan keputusan.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka dapat di rumuskan makala seperti demikian :
1.Apa yang dimaksud Laporan keuangan?
2.Apa saja yang harus dicantumkan dalam laporan keuangan?
3. Apa yang dimaksud analisis rasio?
C. Pemabatasan Masalah
          Masalah yang di ambil dalam makalh ini adalah:
1. pengertian laporan keuangan
2. Pengertian analisis-analisis laporan keuangan

      D. Tujuan Penulisan
                      Dengan adanya makalah ini di harapkan khususnya saya sebagai penulis dan umunnya kepada semua yang membaca makalah ini mampu menguasai analisis rasio, sistem du pont dan Common size.

  
BAB II
PEMBAHASAN

A.     LAPORAN KEUANGAN

1.      Pengertian Laporan Keuangan
Laporan keuangan merupakan data akuntansi yang dapat memberikan informasi yang relevan bagi investor, kreditur atau pihak lain dengan mengambil keputusan ekonomi.
Laporan keuangan adalah sebuah laporan yang diterbitkan oleh perusahaan bagi pemakai laporan keuangan. Laporan ini memuat laporan keuangan dasar dan juga analisis manajemen atas operasi tahun lalu dan pendapat mengenai prospek-prospek perusahaan di masa yang akan datang.

2.     BAGIAN-BAGIAN LAPORAN KEUANGAN
   Bagian-bagian dari laporan keuangan meliputi :
1. Neraca (Balance Sheet), menyajikan aktiva pada sisi sebelah kiri,yang merupakan alokasi dari dana,kewajiban dan ekuitas pada sebelah kanan yang merupakan sumber dana perusahaan.
2. Laporan Laba Rugi (Income Statement), Laporan yang mengikhtisarkan pendapatan dan pengeluaran perusahaan selama satu periode akuntansi,biasanya setiap satu kuartal atau satu tahun.
3. Laporan Laba Ditahan (Statement of Shareholders Equity), menyajikan perubahan-perubahan pada pos-pos ekuitas untuk mengidentifikasi alasa perubahan klaim pemegang ekuitas atas aktivanya.
4.    Laporan Arus Kas (Statement of Cash Flow), Tujuan dari pembuatan laporan arus kas ini adalah:
a.  Memberikan informasi mengenai penerimaan dan pembayaran kas perusahaan selama periode tertentu.
b.  Memberikan informasi mengenai efek kas dari tiga kategori aktivitas yaitu aktivitas investasi,aktivitas pendanaan,aktivitas operasi.

3.         TUJUAN LAPORAN KEUANGAN
APB Statement No.4 berjudul Basic Concepts and Accounting Principles Underlying Financial Statements Business Enterprises. Laporan ini bersifat deskriptif, dan laporan ini banyak mempengaruhi studi-studi berikutnya tentang tujuan laporan keuangan. Dalam laporan ini, tujuan laporan keuangan di golongkan sebagai berikut :
1.         Tujuan Khusus
Tujuan khusus laporan keuangan adalah untuk menyajikan laporan posisi keuangan, hasil usaha, dan perubahan posisi keuangan lainnya secara wajar sesuai dengan GAAP
2.         Tujuan Umum
      Memberikan informasi yang terpercaya tentang sumber-sumber ekonomi, dan kewajiban perusahaan
·         Kekayaan bersih yang berasal dari kegiatan usaha dalam mencari laba
·         Menaksir informasi keuangan yang dapat digunakan untuk menaksir potensi perusahaan dalam menghasilkan laba
·         Memberikan informasi yang diperlukan lainnya tentang perubahan harta dan kewajiban
·         Mengungkapkan informasi relevan lainnyayang dibutuhkan para pemakai laporan.

3.         Tujuan Kualitatif
·         Relevance memilih informasi yang benar-benar sesuai dan dapat membantu pemakai laporan dalam pengambilan keputusan.
·         Understanability informasi yang dipilih untuk disajkan bukan saja penting tetapi juga harus informasi yang di mengerti pemakai
·         Verifiability : hasil akuntansi harus dapat di periksa oleh pihak lain yang akan menghasilkan pendapat yang sama.
·         Neutrality : laporan akuntansi harus bersikap netral terhadap pihak-pihak yang berkepentingan.
·         Timelines laporan akuntansi hanya bermanfaat untuk pengambilaan keputusan apabila diserahkan pada saat yang tepat.
·         Comparability informasi akuntansi harus dapat saling di bandingkan,artinya akuntansi harus memiliki prinsip yang sama baik untuk suatu perusahaan maupun perusahaan lain.
·         Completeness informasi akuntansi yang dilaporkan harus harus mencakup semua kebutuhan yang layak dari para pemakai

4.    PENGGUNA LAPORAN KEUANGAN DAN TUJUAN PENGGUNAANNYA

1.    Investor : penanam modal dan penasihat mereka berkepentingan dengan risiko yang melekat serta hasil pengembangan dari investasi yang mereka lakukan. Mereka membutuhkan informasi untuk membantu menentukan apakah harus membeli, menahan, atau menjual investasi tersebut. Pemegang saham juga tertarik pada informasi yang memungkinkan mereka untuk menilai kemampuan perusahaan untuk membayar dividen.
2.  Karyawan : karyawan dan kelompok yang mewakili merekatertarik pada informasi mengenai stabilitas dan profitabilitas perusahaan, juga tertarik dengan informasi untuk~ menilai kemampuan perusahaan dalam memberikan balas jasa, imbalan pasca kerja dan kesempatan kerja.
3. Pemberi pinjaman : pemberi pinjaman tertarik dengan informasi keuangan yang memungkinkan mereka untuk memutuskan apakah pinjamari serta bunganya dapat dibayar pada saat jatuh tempo.
4. Pemasok dan kreditor usaha lainnya : pemasok dan kreditor usaha lainnya tertarik dengan informasi yang memungkinkan mereka untuk memutuskan apakah jumlah yang kewajibannya akan dibayar pada saat jatuh tempo. Kreditor usah berkepentingan pada perusahaan dalam tenggang waktu yang lebih pendek daripada pemberi pinjaman kecuali kalau sebagai pelanggan utam rnereka bergantung pada kelangsungan hidup perusahaan.
5. Stakeholders (para pemegang saham) : para pemegang saham berkepentingan dengan informasi mengenai kemajuan perusahaan, pembagian keuntungan yang diperoleh dan penambahan modal untuk business plan selanjutnya.
6. Pelanggan : para pelanggan berkepentingan dengan informasi mengenai kelangsungan hidup perusahaan, terutama kalau mereka terlibat dalam perjanjian jangka panjang dengan, atau bergantung pada perusahaan.
7.    Pemerintah : pemerintah dan berbagai lembaga yang berada dibawah kekuasaannya berkepentingan dengan alokasi sumberdaya dan karena itu berkepentingan dengan aktivitas perusahaan. Mereka juga membutuhkan informasi untuk mengatur aktivitas perusahan, menetapkan kebijakan pajak, dan sebagai dasar menyusun statistik pendapatan nasional dan statisti lainnya
8.  Masyarakat : perusahaan mempengaruhi anggota masyarakat daiam berbagai cara. Misalnya: perusahaan dapat memberikan kontribusi berarti pada perekonomian nasional, termasuk jumlah orang yang dipekerjakan dan perlindungan kepada penanam modal domestik. Laporan keuangan dapat membantu masyarakat dengan menyediakan informasi kecenderungan (trend) dan perkembangan terakhir kemakmuran perusahaan dan rangkaian aktivitasnya.


5.        JENIS LAPORAN KEUANGAN
Dua jenis laporan keuangan utama yang umumnya dibuat oleh setiap perusahaan adalah neraca dan laporan laba rugi.
Neraca adalah laporan keuangan yang secara sistematis menyajikan posisi keuangan perusahaan pada suatu saat tertentu. Neraca juga berarti suatu laporan yang sistematis tentang Aktiva (assets), Utang (liabilities), dan Modal Sendiri (owner’s equity).
Laporan laba rugi melaporkan seluruh hasil dan biaya untuk mendapatkan hasil, dan laba (rugi) perusahaan selama suatu periode tertentu.

6.             MACAM-MACAM ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
Analisis Time Series dan Cross Sectional
1.            Analisis Trend atau time series adalah analisis rasio perusahaan untuk beberapa periode. Membandingkan rasio sekarang (present ratio) dengan rasio-rasio dari waktu yang lalu (rasio historis) atau dengan rasio-rasio yang diperkirakan untuk waktu-waktu yang akan datang pada perusahaan yang sama. Analisis trend dapat melihat apakah prestasi perusahaan itu meningkat atau menurun selama periode tertentu, mengestimasi kemungkinan terjadi peningkatan atau penurunan pada kondisi keuangan tertentu
2.            Analisis Cross Sectional, dengan analisis ini analis membandingkan rasio-rasio perusahaan (company ratio) dengan rata-rata rasio perusahaan sejenis atau industri (rasio rata-rata/rasio standard) untuk waktu yang sama.

Analisis Commond Size dan Analisis Index
1.    Analisis Commond Size, untuk membuat perbandingan elemen-elemen laporan keuangan dengan command base-nya. Laporan keuangan neraca pada sisi aktiva didasarkan pada total aktiva sehingga total aktiva sama dengan 100%. Elemen-elemen lain dari aktiva dibandingkan dengan total aktiva. Elemen-elemen kewajiban dan modal sendiri didasarkan pada total kewajiban dan modal sendiri. Laporan laba rugi commond base-nya penjualan, elemen-elemen laporan laba rugi dibandingkan dengan penjualan.
2.    Analisis Index, memilih tahun dasar sebagai commond base-nya elemen-elemen laporan keuangan pada periode lain dibandingkan dengan elemen-elemen laporan keuangan yang sama dengan tahun dasar tersebut.
BAB III

PENUTUP

Laporan keuangan merupakan alat yang penting untuk memperoleh informasi sehubungan dengan posisi keuangan dan hasil-hasil yang telah dicapai oleh perusahaan. Laporan keuangan merupakan salah satu sumber informasiyang cukup penting untuk mengambil keputusan yang bersifat ekonomi. Analisa laporan keuangan mencakup pengaplikasian berbagai alat dan teknik analisa pada laporan keuangan dan data keuangan dalam rangka untukmemperoleh ukuran-ukuran dan hubungan yang berarti dan berguna dalam proses pengambilan keputusan.
Current Ratio yaitu kemampuan untuk membayar hutang yang harus dipenuhi dengan aktiva lancar. Rasio ini paling sering digunakan untuk mengukur kemampuan membayar hutang jangka pendek total, karena mununjukkan seberapa besar tuntutan kreditur jangka pendek yang dapat dipenuhi oleh aktiva yang diharapkan dapat menjadi kas dalam periode yang hampir sama dengan masa jatuh tempo tuntutan tersebut (Murti, 2011).
Return on Assets (ROA) atau sering disebut Return on Investment (ROI).  ROI merupakan salah satu bentuk rasio profitabilitas yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dibandingkan dengan keseluruhan dana yang ditanamkan dalam aktiva yang digunakan untuk operasional perusahaan (Sunardi, 2010). Dengan demikian, rasio ini membandingkan keuntungan yang diperoleh dari sebuah kegiatan operasi perusahaan (net operating income) dengan jumlah investasi atau aktiva (net operating assets) yang digunakan untuk menghasilkan keuntungan tersebut.
Debt to Equiy Ratio merupakan rasio solvabilitas atau financial leverage ratio yang menggambarkan kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka panjangnya (Prastowo, 2011). Semakin tinggi rasio ini maka semakin besar resiko yang dihadapi dan investor akan meminta tingkat keuntungan yang semakin tinggi dan rasio yang tinggi juga menunjukkan proporsi modal sendiri yang rendah untuk membiayai aktiva.


DAFTAR PUSTAKA

Riyanto, Bambang Prof. Dr.. Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan Edisi 4. 2010. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.

Diposkan oleh Novi Delusion pada Minggu 01 Juni 2014 Pukul 10.47. Makalah Analisis Laporan Keuangan (PT.Indomobil Sukses Internasional Tbk).http://vienovidelusion.blogspot.com/2014/06/makalah-analisis-laporan-keuangan.html

Diposkan oleh Facultative Syariah . Analisa Laporan Keuangan.https://www.academia.edu/7391541/Analisa_Laporan_Keuangan

Diposkan oleh Pusat Bahan Ajar dan eLearning Prasojo, SE, M.Si. Analisa LaporanKeuangan.https://www.academia.edu/8893243/Analisa_Laporan_Keuangan_Bab_2_by_Prasojo_MSi

PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. Dan Entitas anak / And Subsidiairies Laporan Keuangan Konsolidasian/Comsolidated Financial Statements 31 Desember 2013 dan 2012/ December 31, 2013 and 2012. www.sampoerna.com


0 komentar:

Posting Komentar