Selasa, 18 Oktober 2016

KOMUNIKASI PEMASARAN




KOMUNIKASI PEMASARAN

1.      Menjelaskan Bauran Pemasaran Beserta dengan contoh dan Gambarnya

            “Marketing mix is the set of marketing tools that the firm uses to pursue its marketing objectives in the market.”(Marketing Management,1997) yang kurang lebih memiliki arti bauran pemasaran adalah kumpulan dari variabel-variabel pemasaran yang dapat dikendalikan yang digunakan oleh suatu badan usaha untuk mencapai tujuan pemasaran dalam pasar sasaran.
Menurut Kotler (1997:92), Marketing mix is the set of marketing tools that the firm uses to pursue its marketing objectives in the target market. yang kurang lebih memiliki arti bahwa bauran pemasaran adalah sejumlah alat-alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk menyakinkan obyek pemasaran atau target pasar yang dituju.
Menurut Stanton (1978) Bauran pemasaran (marketing mix) adalah kombinasi dari 4 variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan yaitu produk, harga, kegiafan promosi dan sistem distribusi.
Ada banyak alat pemasaran, McCarthy mempopulerkan pembagian kiat pemasaran ke dalam 4 (empat) faktor yang disebut the four Ps: product, price, place, and promotion” (cited in Kotler, 1992:92).
Keempat bauran pemasaran tersebut secara singkat dijelaskan sebagai berikut:
1.      Product (produk) adalah segala sesuatu yang ditawarkan kepada masyarakat untuk dilihat, dipegang, dibeli atau dikonsumsi. Produk dapat terdiri dari product variety, quality, design, feature, brand name, packaging, sizes, services, warranties, and returns.
2.      Price (harga), yaitu sejumlah uang yang konsumen bayar untuk membeli produk atau mengganti hal milik produk. Harga meliputi last price, discount, allowance, payment period, credit terms, and retail price.
3.      Place (tempat), yaitu berbagai kegiatan perusahaan untuk membuat produk yang dihasilkan/dijual terjangkau dan tersedia bagi pasar sasaran. Tempat meliputi antara lain channels, coverage, assortments, locations, inventory, and transport.
4.      Promotion (promosi), yaitu berbagai kegiatan perusahaan untuk mengkomunikasikan dan memperkenalkan produk pada pasar sasaran. Variabel promosi meliputi antara lain sales promotion, advertising, sales force, public relation, and direct marketing.
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPnuZikLdy3YGeBRmZAMt3QN5W2UV4zBc2K3E_5BcY44a57_3anwQVCtWqFYRcUJmxXvqUnYr45a2DiMiF7vT98f-x0_1j2WlGoSiXBQY4y2axTNL55Pddz4Vwtb6FEViIg5Xkzc-YZdo/s1600/Pemasaran.JPG
2.      Penjelasan Tentang Periklanan Meurut para Ahli dan Contohnya dan Gambarnya.
 Sebagaimana diketahui bersama bahwa dalam memasarkan suatu barang atau jasa, maka perusahan memerlukan suatu usaha promosi, di mana salah satu alat dari promosi yang dapat digunakan perusahaan tersebut adalah iklan. Tujuan iklan adalah untuk memperkenalkan, mengingatkan dan mempengaruhipublik agar mau membeli barang dan jasa yang di tawarkan perusahaan. Tanpa adanya usaha promosi dengan melalui iklan, maka perusahaan tidak akan dapat secara maksimal dapat memperkenalkan, mengingatkan dan mempengaruhi publik untuk membeli barang atau jasanya. Sehubungan dengan uraian tersebut, timbul suatu pertanyaan, apa sebenarnya pengertian iklan itu? Dalam hal ini akan dikemukakan beberapa pengertian iklan menurut pendapat ahli atau pakar.
·         Menurut pendapat Durianto (2003 : 1) pengertian iklan adalah merupakan suatu proses komunikasi yang bertujuan untuk membujuk atau menggiring orang untuk mengambil tindakan yang menguntungkan bagi pihak pembuat iklan
·         Menurut pendapat Kriyantono (2008 : 174) pengertian iklan adalah sebagai bentuk komunikasi nonpersonal yang menjual pesan-pesan persuasif dari sponsor yang jelas untuk mempengaruhi orang membeli produk dengan membayar sejumlah biaya untuk media.
·         Menurut pendapat Lee (2004) pengertian iklan adalah komunikasi komersil dan nonpersonal tentang sebuah organisasi dan produk-produknya yang ditransmisikan ke suatu khalayak target melalui media bersifat missal seperti televisi, radio, Koran, majalah, direct mail (pengeposan langsung), reklame luar ruang, atau kendaraan umum.
Berdasarkan pendapat para ahli atau pakar tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa iklan adalah salah satu jenis teknik komunikasi massa dengan membayar ruangan atau waktu untuk menyiarkan informasi tentang barang atau jasa yang ditawarkan oleh si pemasang iklan.

 Periklanan (Advertising)
 Periklanan (Advertising) merupakan suatu bentuk komunikasi dengan tujuan mengajak orang yang melihat, membaca atau mendengarnya untuk melakukan sesuatu. Promosi pada umumnya mencakup nama produk atau layanan serta bagaimana produk dan layanan tersebut dapat memberikan manfaat bagi pembeli dalam rangka untuk mengajak calon pembeli yang memiliki potensial untuk membeli atau mengkonsumsi produk tertentu.
Kegiatan promosi atau yang biasa disebut dengan Advertising mempunyai tujuan khusus, yaitu untuk membujuk, mempengaruhi dan menginformasikan serta mengingatkan seorang pengguna (pelangggan) tentang perusahaan ataupun berbagai produk/jasa yang dimilikinya.
Dalam melakukan periklanan / promosi diketahui ada beberapa karakteristik didalamnya, yakni:
·         Suatu bentuk komunikasi yang berbayar.
·         Nonpersonal komunikasi.
·         Menggunakan media massa sebagai massifikasi pesan.
·         Menggunakan sponsor yang teridentifikasi.
·         Bersifat mempersuasi khalayak.
·         Memiliki tujuan untuk meraih audiens sebanyak-banyaknya.

Description: https://annisazainal.files.wordpress.com/2012/10/ramayana-robinson-cahaya.jpg       Description: http://www.perpustakaan.depkeu.go.id/FOLDERCOVERBUKU/creative%20advertising.jpg
Description: https://maulanusantara.files.wordpress.com/2008/07/tarif0.jpg
Contoh Iklan



3.      Promosi Penjualan Menurut Para Ahli beserta Contoh dan Gambarnya
  Pengertian Penjualan
Aktivitas penjualan merupakan pendapatan utama perusahaan karena jika aktivitas penjualan produk maupun jasa tidak dikelola dengan baik maka secara langsung dapat merugikan perusahaan. Hal ini dapat disebabkan karena sasaran penjualan yang diharapkan tidak tercapai dan pendapatan pun akan berkurang.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dari pengertian penjualan itu sendiri adalah sebagai berikut:
Pengertian penjualan menurut Henry Simamora dalam buku “Akuntansi Basis Pengambilan Keputusan Bisnis” menyatakan bahwa:
“Penjualan adalah pendapatan lazim dalam perusahaan dan merupakan jumlah kotor yang dibebankan kepada pelanggan atas barang dan jasa”.
(2000;24)

Pengertian penjualan menurut Chairul Marom dalam buku “Sistem Akuntansi Perusahaan Dagang” menyatakan bahwa :
“Penjualan artinya penjualan barang dagangan sebagai usaha pokok perusahaan yang biasanya dilakukan secara teratur”.
(2002;28)
Berdasarkan pengertian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa penjualan adalah persetujuan kedua belah pihak antara penjual dan pembeli, dimana penjual menawarkan suatu produk dengan harapan pembeli dapat menyerahkan sejumlah uang sebagai alat ukur produk tersebut sebesar harga jual yang telah disepakati.
2.1.7         Proses Penjualan
Menurut Basu Swastha dalam buku “Manajemen Penjualan” menyebutkan beberapa tahapan penjualan, yaitu:
    “1.   Persiapan Sebelum Penjualan
      2.   Penentuan Lokasi Pembeli Potensial
      3.   Pendekatan Pendahuluan
      4.   Melakukan Penjualan
      5.   Pelayanan Sesudah Penjualan”.
(2005;410)
Menurut pengertian diatas dapat diuraikan sebagai berikut:
  1. Persiapan Sebelum Penjualan
Pada tahap ini kegiatan yang dilakukan adalah mempersiapkan tenaga penjual dengan memberikan pengertian tentang barang yang dijualnya, pasar yang di tuju, dan teknik-teknik penjualan yang harus dilakukan.
  1. Penentuan Lokasi Pembeli Potensial
Dari lokasi ini dapatlah dibuat sebuah daftar tentang orang-orang atau perusahaan yang secara logis merupakan pembeli potensial dari produk yang ditawarkan.
  1. Pendekatan Pendahuluan
Berbagai macam informasi perlu dikumpulkan untuk mendukung penawaran produknya kepada pembeli, misalnya tentang kebiasaan pembeli, kesukaan, dan sebagainya. Semua kegiatan ini dilakukan sebagai pendekatan pendahuluan terhadap pasarnya.



  1. Melakukan Penjualan
Penjualan dilakukan bermula dari suatu usaha untuk memikat perhatian calon pembeli, kemudian diusahakan untuk menarik daya tarik mereka. Dan akhirnya penjual melakukan penjualan produknya kepada pembeli.
5.      Pelayanan Sesudah Penjualan
      Dalam tahap akhir ini penjual harus berusaha mengatasi berbagai macam keluhan atau tanggapan yang kurang baik dari pembeli. Pelayanan penjualan ini dimaksudkan untuk memberikan jaminan kepada pembeli bahwa keputusan yang diambilnya tepat dan barang yang dibelinya betul-betul bermanfaat.
      Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa tahapan proses penjualan bermula dari persiapan sebelum penjualan, penentuan lokasi pembeli potensial, pendekatan pendahuluan, melakukan penjualan, dan berakhir pada pelayanan sesudah penjualan.
Description: https://penjualanmurah.files.wordpress.com/2011/05/contoh-iklan-helm22.jpg
Description: http://www.software-id.com/gambar/rumahmakan/laporanpenjualanharian.jpgDescription: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiXlC2VURpBnCUKcAouyb23raam9wAPu98fwUE8SX8SthatPEp96OCUOnbhZ8IU6o8VC9J_jNPUVS4Mg8PM6IwCo7zma1LghYZEZgcfppJ2JhpEVmf-kK-pg61lMOFIb870OWqGp9zItaQ/s640/brosur_pameran_front_2_2011.jpg 

4.      Periklanan Gambarnya dan Contoh
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1iMa4OCyYZSeMfzkVgEkC3Lqj6piTfzJUdPNWXYpKAdyt5joF6FiRgIAXRtVgSS4a-EUtZ8GIAnM3PoUQhaoiYuzEuoBufxQczsJsKt-wSychMTrPfOVXgjgY0jLJJ6kVc5fBl9Rxl_WO/s1600/Contoh+Iklan.jpg
Description: http://i51.tinypic.com/xpvti9.jpg
5.      Pemasaran Langsung menurut para Ahli
 PEMASARAN LANGSUNG
Apa itu Pemasaran Langsung ?
1.      Mmerupakan komunikasi langsung dengan pelanggan individu yang dibidik secara seksama baik untuk memperoleh tanggapan segera maupun membina hubungan pelanggan yang berlangsung lama.
2.      Model bisnis yang langsung ke pelanggan ( direct-to-customers bussines model ).
-          Harga wajar untuk kenerja tinggi.
-          Kostumisasi.
-          Layanan dan dukungan.
-          Nilai yang unggul bagi pemegang saham.

Apa manfaat-manfaat Pemasaran Langsung ?
Manfaat bagi pembeli :
-          Nyaman.
-          Akses dan pilihan produk yang lebih besar.
-          Interaktif dan segera.
-          Memberi akses ke banyak informasi.
Manfaat bagi penjual :
-          Merupakan alat yang ampuh untuk pembentukan hubungan dengan konsumen.
-          Dapat ditentukan waktunya agar menjangkau calon pelanggan pada saat yang paling tepat.
-          Menekan biaya dan meningkatkan kecepatan dan efisiensi.
-          Fleksible.
-          Medium Global.

Basis Data Pelanggan ( Customer database )
Merupakan kumpulan yang terorganisasi atas data yang menyeluruh tentang pelanggan / calon pelanggan individu, yang meliputi data geografis, demografis psikografis dan perilaku.

Pemasaran berdasarkan Basis Data ( database marketing )
Adalah proses membangun, memelihara dan mengunakan basis data pelanggan dan basis data lain 9 produk, pemasok ) dengan tujuan melakukan kontak dan transaksi dengan pelanggan.

Perusahaan-perusahaan mengunakan Basis data dalam 4 cara :
1.       Mengidentifikasikan calon pelanggan.
2.       Memutuskan pelanggan mana yang akan menerima tawaran khusus.
3.       Memperdalam kesetiaan pelanggan.
4.       Mengaktifkan kembali pembelian pelanggan.

Bentuk-bentuk Pemasaran Langsung
1.      Pemasaran tatap muka.
2.      Pemasaran jarak jauh.
3.      Pemasaran melalui surat langsung ( faks, e-mail, voice mail )
4.      Pemasaran melalui katalog ( mrpkan Pemasaran Langsung melalui katalog cetak, video, elektronik yang dikirim kepada pelangan pilihan; disediakan di took / dipresentasikan secara online.
5.      Pemasaran melalui Televisi yang menghasilkan tanggapan langsung ( direct response television marketing ).
-          Pemasangan iklan tanggapan langsung ( direct response advertising )
-          Saluran belanja dari rumah ( home shopping channel ).


PEMASARAN ONLINE
            Pemasaran Online dilakukan memalui system komputer online interaktif, yang menghubungkan pembeli dan penjual secara elektronik.
Ada2 (dua ) jenis saluran pemasaran online :
1.      Layanan Online Komersial, Internet layanan yang menawarkan informasi dan layanan pemasaran online kepada pelanggan yang membayar biaya bulanan, seperti America online, Compuserve dan Prodigy.
2.      Internet, Web global jaringan komputer yang luas dan berkembang pesat yang tidak mempunyai manajemen dan kepemilikan sentral.

Pertumbuhan Pemasaran online
Perdagangan elektronik ( E-Commerce ) . adalah istilah umum untuk proses pembelian dan penjualan yang di dukung oleh sarana elektronik.



Konsumen online
Konsumen online adalah penguna internet. Cara melakukan pemasaran online dengan :
1.      Menciptakan kehadiran online elektronik
            Cara ini bisa dilakukan dengan dua cara yaitu ( 1 ) Membeli ruang dilayanan online komersial. ( 2 ) Membentuk situs internet sendiri misalnya dengan Situs Internet Perusahaan ( corporate Web Site ), Situs Internet Pemasaran ( marketing Web Site ).
      2. Menempatkan Iklan Online, merupakan iklan yang muncul ketika para pelanggan menjelajahi layanan online / situs internet yang mempunyai papan iklan, jendela timbul tengelam, ticker, roadblock.
3.      Berpartisipasi dalam forum, kelompok berita dan masyarakat internet.
4.      Mengunakan E-mail dan Webcasting, Yang dimaksud dengan webcasting adalah pen-download-an secara otomatis informasi-informasi yang diminati yang sudah dikotumisasi ke PC si penerima yang membuat saluran yang menarik mampu mengirimkan pemasangan iklan internet / informasi lain.

Peluang dan Tantangan Pemasaran Online
Peluang Pemasaran online adalah menjadi model bisnis yang penuh dan lengkap dengan beberapa perusahaan.

Tantangan pemasaran online :
1.      Keterpaparan dan pembelian konsumen yang terbatas.
2.      Demografis dan psikografis pengusaha menjadi menyimpang.
3.      Kekacauan dan kesemrawutan.
4.      Keamanan.
5.      Kepedulian etis.

Pemasaran Langsung Terpadu ( integrated direct marketing ).




Contoh Pemasaran Langsung
PERSONAL SELLING
I.  Pengertian Personal Selling
Personal Selling adalah proses penjualan dari penjual terhadap pembeli secara tatap muka atau langsung dengan cara menawarkan dan menjelaskan mengenai produk dengan maksud untuk mempengaruhi seseorang untuk membeli.

II.  Kelebihan dan Kekurangan Personal Selling
Kelebihan dalam personal selling yaitu :
·         Konfrontasi : kedua belah pihak mampu mengobservasi reaksi satu sama lain.
·         Mempererat : memungkinkan timbulnya berbagai jenis hubungan diantara penjual dan pembeli
·         Tanggapan : adanya berbagai argumendiantara kedua belah pihak
·         Efektif (penjualanya detail dan demosntrasi)
·         Tepat sasaran
·         Diarahkan kepada prospek yang berkualitas
·         Pesan yang disampaikan disesuaikan dengan situasi pembeli
·         Dapat meminimalkan gangguan dalam komunikasi
Kekurangan dalam personal sellinag yaitu:
·         Pesan tidak konsisten karena perbedaan pengetahuan karyawan
·         Timbulnya konflik tenaga penjual dan manajemen
·         Biaya yang tinggi
·         Hasil yang rendah
·         Jangkauanya lebih rendah karena pasar sasaran yang luas
·         Berpotensi menimbulkan masalah etika antara tenaga penjual

III.             Waktu Penggunaan
o   Penjualan dilakukan ketika melihat peningkatan kebutuhan barang atau jasa pada konsumen (berkaitan dengan minat dan kebutuhan konsumen).
Contoh : promosi provider
o   Melihat situasi dari keadaan konsumen dalam suatu tempat (situasional yang memanfaatkan keadaan konsumen di dalam suatu tempat atau kegiatan)
Contoh : penawaran produk dapur baru di sebuah supermarket besar
o   Media periklanan tidak lagi dianggap efektif dalam proses promosi (iklan biasanya digunakan untuk kepentingan media sehingga waktu penggunaan dianggap kurang efektif)

IV.  Contoh personal selling
Sebuah media televisi swasta di Indonesia akan mengadakan acara musik berskala nasional yang akan dihadiri oleh para kaum remaja dari seluruh Indonesia, media tersebut bekerja sama dengan salah satu provider sebagai sponsor acara tersebut. melihat keadaan tersebut provider tersebut menggunakan situasi seperti ini untuk mengadakan promosi secara langsung karena dirasa remaja adalah sasaran yang tepat untuk dijadikan konsumen provider tersebut. Provider tersebut akan membangun sebuah stand pada acara tersebut sebagai tempat etalase kartu providernya dan menyebar beberapa sales promotion girl (SPG) di arena konser tersebut untuk menawarkan dan menjual langsung produk tersebut terhadap para remaja.

PROSES KOMUNIKASI PEMASARAN DAN GAMBAR PROSES
Komunikasi pemasaran (bahasa Inggris: marketing communication) adalah sarana di mana perusahaan berusaha menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan konsumen secara langsung maupun tidak langsung tentang produk dan merek yang dijual. Komunikasi pemasaran mempresentasikan "suara" perusahaan dan mereknya serta merupakan sarana dimana perusahaan dapat membuat dialog dan membangun hubungan dengan konsumen.
Komunikasi pemasaran bagi konsumen, dapat memberitahu atau memperlihatkan kepada konsumen tentang bagaimana dan mengapa suatu produk digunakan, oleh orang macam apa, serta di mana dan kapan. Komunikasi pemasaran berkontribusi pada ekuitas merek dengan menanamkan merek dalam ingatan dan menciptakan citra merek serta emndorong penjualan dan bahkan mempengaruhi nilai pemegang saham.
Komunikasi pemasaran (marketing communi cation) dalam implementasi program strategi pemasaran merupakan tahapan proses atau langkah-langkah yang tidak dapat dipandang remeh, hal ini disebabpkan sebagus apapun rencana strategi pemasaran yang dirancang sesuai dengan kondisi dan posisi persaingan industrinya suatu produk, maka bila proses komunikasi pemasaran tidak dijalankan secara efektif dan efisien pasar sasaran (target market) tidak tahu bahwa produk yang dinginkan dan diminta konsumen beredar di pasar. Menurut Philip Kotler & Kevin Lane Keller (2009), komunikasi pemasaran adalah sarana dimana perusahaan berusaha menginformasikan, membijuk, dan mengingatkan konsumen secara langsung maupun tidak langsung, tentang produk dan merek yang dijual. Intinya komunikasi pemasaran mempresentasikan suara perusahaan dan mereknya serta merupakan sarana dimana perusahaan dapat membuat dialog dan membangun hubungan dengan konsumen. Kotler & Kevin (2009), menegaskan bahwa komunikasi pemasaran juga banyak melaksanakan fungsi bagi
konsumen. Komunikasi pemasaran dapat memberitahu atau memperlihatkan kepada konsumen tentang bagaimana dan mengapa produk itu digunakan, oleh orang macam apa, serta dimana dan kapan. Konsumen dapat mempelajari tentang produk apa, siapa yang memproduksi, mereknya apa, cocok dikonsumsi oleh siapa, apa keunggulan nya, dapat diperoleh di mana, dan bagaimana caranya memperoleh produk itu. Dengan demikian koumilasi pemasaran memiliki peren yang sangat penting bagi perusahaan untuk mengkomunikasikan produk yang dipasarkan kepada pasar sasaran secara lebih luas, bahkan dapat berkontribusi terhadap ekuitas merek dengan menanamkan merek dalam ingatan dan menciptakan citra (image) merek, serta mendorong penjualan, dan memperluas pasar. Kontribusi komunikasi pemasaran dalam membentuk ekuitas merek melalui bauran komunikasi komunikasi (marketing communication mix) dan kerangka dasar komunikasi umum (iklan, promosi penjaualan,acara dan pengelaman, hubungan masyarakat dan publisitas, pemasaran langsung & pemasaran intekaktif, dari mulut ke mulut, dan penjualan personal) akan memben tuk pemahaman konsumen terhadap : Kesadaran merek; citra merek; respon merek; dan hubungan merek.

Peran Komunikasi Pemasaran
Dalam operasional perusahaan komunikasi pemasaran memiliki peran yang sangat penting, seperti yang disampaikan Philip Kotler &Kevin Lane Killer dalam sebuah organisasi atau perusahaan komunikasi pemasaran memiliki peranan memberikan informasi, membujuk, mengingatkan kon sumen – secara langsung maupun tidak langsung – tentang produk dan merek yang dijual. Komunikasi pemasaran melaksanakan banyak fungsi kepada konsumen atau pasar sasaran terutama memberitahu dan memper lihatkan sputar bagaimana dan mengapa produk itu digunakan, siapa pasar sasarannya, dimana dan kapan produk itu dapat diperoleh. Lingkungan komunikasi pemasaran sesuai dengan perkem bangan teknologi proses komunikasi juga mengalami perubahan, seperti halnya akhir-akhir ini maraknya perkembangan internat. Tentunya ini juga akan berpengaruh terhadap konsumen dalam memperoleh informasi suatu produk.
Komunikasi pemasaran mampu membentuk ekuitas merek dan penjualan produk. Memang dikatakan oleh Kotler & Keller, dalam perkembangan lingkungan komunikasi pemasaran yang perubahannya  sangat cepat komunikasi pemasaran melalui iklan bukanlah satu-satunya atau bahkan yang paling penting dalam membentuk ekuitas merek dan mendorong penjualan, namun dengan melalui bauran komunikasi pemasaran yang dilaksanakan secara terintegrasi dapat meningkatkan ekuitas dan mendoronga penjualan, bahkan dengan meluasnya komunikasi ini dapat menjangkau pasar yang lebih luas. Bauran komunikasi pemasaran (marketing communication mix) agar dapat mendorong efektifitas dan efisiensi komunikasi pemasaran terdiri dari delapan model komunikasi utama (Kotler & Keller, 2009), antara lain :
·         Iklan, yaitu semua bentuk terbayar dari presentasi non personal dan promosi ide, barang atau jasa melalui sponsor yang jelas.
·         Promosi penjualan, berbagai insentif jangka pendek untuk mendorong percoba an atau pembelian produk atau jasa.
·         Acara dan pengalaman, kegiatan dan program yang diseponsori perusahaan yang dirancang untuk menciptakan interaksi harian atau interaksi yang berhubungan dengan merek tertentu.
Hubungan masyarakat dan publisitas, beragam program yang dirancang untuk mempromosikan atau melindungi citra perusahaan atau produk individunya.
Pemasaran langsung,penggunaan surat, telepon, facsimile, e-mail, atau internet untuk berkomunikasi secara langsung dengan atau memintan respons atau dialog dari pelanggan dan prospek tertentu.
Pemasaran interaktif, kegiatan dan program online yang dirancang untuk melibatkan pelanggan atau prospek secara langsung atau tidak langsung meningkatkan kesadaran, memperbaiki citra, atau menciptakan penjualan produk dan jasa.
Pemasaran dari mulut ke mulut, komuni kasi lisan, tertulis, dan elektronik antar masyarakat yang berhubungan dengan keunggulan atau pengalaman membeli atau menggunakan produk atau jasa.
Penjualan personel, interaksi tatap muka dengan satu atau lebih pembeli prospektif untuk tujuan melakukan presentasi, menjawab pertayaan, dan pengadaan pesanan.
PROSES KOMUNIKASI PEMASARAN























0 komentar:

Posting Komentar